Haiii gengs ...
Tak lama memberi kabar di blog kecil ku ini...
Tak ada laporan atau bahkan sesuatu yg bagus untuk di baca beberapa minggu ini.
Yahh sekedar hanya ingin menulis malam ini
Saya belajar beberapa hari ini tentang seburuk apapun tempatnya emas akan tetap berkilau,
Yah .. ceritanya sekarang sudah menjadi mahasiswa tingkat akhir hahaha :)
Untuk bekerja bukan hanya perkara ip dan ilmu yang di dapat dr buku atau pengetahuan yang kita cari sendiri, sebenarnya bekerja itu lebih kepada etika dan moral kita dengan lingkungan yang harus bisa membuat kita nyaman.
Menghadap atasan juga tak harus selamanya mengandalkan otak dan ilmu pasti. Tapi etika dan moral yang kau perlihatkan sehari-hari akan menjadi nilai yang sangat berguna.
Saya pernah membaca di line intinya etika dan moral yang baik bisa menutupi IQ yang rendah, namun IQ yang tinggi tak bisa menutupi etika dan moral yang rendah, sederhana sekali tapi artinya sungguh besar sekali, saya juga pernah mencari tau kalau ketika anda sudah mendapatkan kepercayaan dari orang" di sekitar anda apa pun yang anda lakukan akan terasa mudah menurut saya benar. Apa lagi kalau kita mau bekerja di perusahaan asing, karena yang mereka pinta pertama adalah disiplin dan tanggung jawab.
Jadi gengs,...
Jangan hanya mengisi otak kita tapi harus di balance antara hati dan nurani,
Jadi, untuk yang ip nya biasa saja sepeti saya hahaha, don't afraid. Jgn khawatir, rezeki semua sudah ada yang mengatur, tinggal kita yang menentukan kalau kita baik sama sekitar kita yakin saja rezeki mu pasti baik.
Nii saya kasih semangat yah.. *sebenarnya menyemangati diri sendiri*
Cerita nyata, saya punya teman yang sekarang sudah di terima di perusahaan asing tepat nya di batam, dia mengalahkan orang" yang memiliki ip sempurna 4. Kalian tau berapa ip nya hanya 3,1. Kalau di pikir secara logika masuk akal, pasti jelas tidak tapi kembali lagi ke pasal 1 rezeki sudah ada yang mengatur dan memang dia baik dengan orang di sekitarnya menurut saya itu balasan untuk sikap yang telah di tanam nya, dan yang lebih wah nya lagi gengs... gajinya dalam dolar. Siapa yang tak mau gaji dalam dolar ya kan.. jadi untuk kita" yang memiliki ip rendah terus semngat saja, lakukan yang terbaik sebisa mungkin.
Ip rendah, percaya diri saja.
Selasa, 17 November 2015
Jumat, 06 November 2015
Beberapa hari ini cuma bisa ngeshare hal yang ada di kehidupan saya yang menurut saya cukup menarik.
Kali ini saya akan ngeshare mengenai hubungan *you know what i mean*.
Saya itu lumanyan mempunyai hubungan yang unik menurut saya,
Awalnya saya suka sama seseorang yang mungki dulu saya belum bisa membedakan kagum atau cinta. Dan sampai ada seseorang yang datang dan saya tak tau dia setulus apa waktu itu, *2SMA* saya ketemu dia karena di kenalkan teman saya bro yang sekarang teman saya dan saya sudah berbeda dunia dan saya berterima kasih untuk hadiah yang di berikannya sampai saat ini. Okeh.. lanjut kembali, dan karena seseorang yang saya harapkan berbeda dengan kenyataan sedikit kecewa waktu itu jelas tapi saya berpikir tak ada salahnya saya mencoba ini dan you know, now I very love him. Awalnya hampir hanya jadi sandaran kesepian saja tapi lama - lama jalan 1tahun dan kalian tau saya juga heran kenapa biasa berjalan secepat itu 1tahun. Dan berjalan kembali seiring waktu saya semakin mengenal dia perlahan - lahan hubungan ini asik seasik kakak dan adik, seerat ibu dan anak, seburuk teman dan musuh, dan sesayang ayah dan anak *pengibaratan sob* 2tahun tiba di tanggal yang sama dan bulan yang sama di tahun ke 2 dan kalian tau kita LDR yang kata mereka kalau LDR susah untuk mempertahan kannya. Memang benar sangat dan sangat susah LDR kata siapa mudah! Dan tidak semudah itu. Pikiran positif terus berperang dengan pikiran negativ. Dan di tengah itu pun kepercayaan ku yang sudah aku titipkan dan aku amanah kan terasa tak di balas dengan kebaikan, setelah beberapa bulan hubungan gelap *kasih lampu kali* hahahaha terjalin dan saya tahu tanpa ada yang memberi isyarat, tanpa ada yang memberikan sinyal itu terjadi hanya saja perasaan sedikit berubah, setiap kata yang di tulis di tujukan untuk seseoranh selain aku kalian tau rasanya saat itu serasa mau kiamat benar sekali saya tak di hargai, pengorbanan ku di siakan, perjuangan ku di abaikan, kebaikan ku di sepelekan. Tapi, 1 yang menyakinkan ku untuk bertahan "waktu". Waktu yang menjawab pertanyaan ku harus di pertahankan atau lepaskan, terlalu banyak waktu menjawab kenangan indah bukan buruk, hampir tak ada yang ku ingat buruk selama 2tahun bersamanya. Kalian tau tidak ada.!!! Dia terlalu berbuat baik hingga aku tak percaya semudah dan semudah itu. Hingga saya bertahan hingga tahun ke 3 masih dalam suasana LDR dan di hantu.i masa lalu, susah sangat susah melupakannya, tak akan aku lupakan tapi akan aku simpan. Untuk ku jadikan acuan ku kedepan karena piring pecah tak akan kembali menjadi utuh walau di rekatkan kembali dengan perekat semahal apapun itu, di tahun ke 3 menuju tahun ke 4 ini banyak sekali yang ingin aku utarakan saya tak pernah lagi memanggilmu sayang ku, cinta ku, atau apalah itu saya memanggil nama mu. Saya tak perlu kau utarakan kata cinta setiap hari seperti dulu, saya tak butuh kado setiap minggu, saya tak butuh harus makan di tempat mewah, saya juga tak butuh menjadi prioritas utama mu lagi, saya tak menginginkan semua itu. Hanya saja saya ingin seburuk - buruknya sikap ku, perilaku ku, kata ku tetap lah percaya aku untuk mu. Belajar lah selalu di samping ku dengan cara mu sendiri, hargai posisi ku, anggap kehadiran ku, dan luangkan waktu mu. Semoga perjalan menuju tahun ke4 ini all be mine.
Kali ini saya akan ngeshare mengenai hubungan *you know what i mean*.
Saya itu lumanyan mempunyai hubungan yang unik menurut saya,
Awalnya saya suka sama seseorang yang mungki dulu saya belum bisa membedakan kagum atau cinta. Dan sampai ada seseorang yang datang dan saya tak tau dia setulus apa waktu itu, *2SMA* saya ketemu dia karena di kenalkan teman saya bro yang sekarang teman saya dan saya sudah berbeda dunia dan saya berterima kasih untuk hadiah yang di berikannya sampai saat ini. Okeh.. lanjut kembali, dan karena seseorang yang saya harapkan berbeda dengan kenyataan sedikit kecewa waktu itu jelas tapi saya berpikir tak ada salahnya saya mencoba ini dan you know, now I very love him. Awalnya hampir hanya jadi sandaran kesepian saja tapi lama - lama jalan 1tahun dan kalian tau saya juga heran kenapa biasa berjalan secepat itu 1tahun. Dan berjalan kembali seiring waktu saya semakin mengenal dia perlahan - lahan hubungan ini asik seasik kakak dan adik, seerat ibu dan anak, seburuk teman dan musuh, dan sesayang ayah dan anak *pengibaratan sob* 2tahun tiba di tanggal yang sama dan bulan yang sama di tahun ke 2 dan kalian tau kita LDR yang kata mereka kalau LDR susah untuk mempertahan kannya. Memang benar sangat dan sangat susah LDR kata siapa mudah! Dan tidak semudah itu. Pikiran positif terus berperang dengan pikiran negativ. Dan di tengah itu pun kepercayaan ku yang sudah aku titipkan dan aku amanah kan terasa tak di balas dengan kebaikan, setelah beberapa bulan hubungan gelap *kasih lampu kali* hahahaha terjalin dan saya tahu tanpa ada yang memberi isyarat, tanpa ada yang memberikan sinyal itu terjadi hanya saja perasaan sedikit berubah, setiap kata yang di tulis di tujukan untuk seseoranh selain aku kalian tau rasanya saat itu serasa mau kiamat benar sekali saya tak di hargai, pengorbanan ku di siakan, perjuangan ku di abaikan, kebaikan ku di sepelekan. Tapi, 1 yang menyakinkan ku untuk bertahan "waktu". Waktu yang menjawab pertanyaan ku harus di pertahankan atau lepaskan, terlalu banyak waktu menjawab kenangan indah bukan buruk, hampir tak ada yang ku ingat buruk selama 2tahun bersamanya. Kalian tau tidak ada.!!! Dia terlalu berbuat baik hingga aku tak percaya semudah dan semudah itu. Hingga saya bertahan hingga tahun ke 3 masih dalam suasana LDR dan di hantu.i masa lalu, susah sangat susah melupakannya, tak akan aku lupakan tapi akan aku simpan. Untuk ku jadikan acuan ku kedepan karena piring pecah tak akan kembali menjadi utuh walau di rekatkan kembali dengan perekat semahal apapun itu, di tahun ke 3 menuju tahun ke 4 ini banyak sekali yang ingin aku utarakan saya tak pernah lagi memanggilmu sayang ku, cinta ku, atau apalah itu saya memanggil nama mu. Saya tak perlu kau utarakan kata cinta setiap hari seperti dulu, saya tak butuh kado setiap minggu, saya tak butuh harus makan di tempat mewah, saya juga tak butuh menjadi prioritas utama mu lagi, saya tak menginginkan semua itu. Hanya saja saya ingin seburuk - buruknya sikap ku, perilaku ku, kata ku tetap lah percaya aku untuk mu. Belajar lah selalu di samping ku dengan cara mu sendiri, hargai posisi ku, anggap kehadiran ku, dan luangkan waktu mu. Semoga perjalan menuju tahun ke4 ini all be mine.
Kamis, 05 November 2015
Haiii ...
Sudah lama tak share sesuatu, tak ada yang hal yang bagus untuk di share mingu - minggu ini. Yahh untuk post kali ini mungkin saya akan berbagi alasan - alasan kecil hal yang tak saya sukai.
Alasan kenapa saya sudah tak menyukai selfie sendiri atau zoom face dan lebih suka foto 1tubuh penuh.
1. Saya tak memiliki beauty face yang bisa di nikmati oleh seluruh pennguna media sosial dan itu sedikit membuat saya sadar diri. Dan alasan paling mendasar karena saya tak punya kamera yang bisa memfokuskan wajah saya, membuat warna kulit saya berbeda, dan menghilangkan bintang - bintang *jerawat* pada langit - langit *wajah saya*.
2. Saya pernah selfie sendiri itu dulu saat saya masih abg labil sekarang menuju fase kedewasaan bro hahaha, hal itu sekarang bagi saya sesuatu yang sangat luar biasa, karena masa - masa abg labil semua orang melewatinya pastinya. Saya akan selfie jika saya berada di london, new york dan jepang. Karena berfoto selfie sendiri menurut saya tak ada yang harus di banggakan akan hal itu. *setiap orang pandangannya beda bro*.
3. Saya suka fashion dan style saya, yahh walau mungkin hanya saya yang menganggap nya bagus tapi it's me broth. Ini gaya saya dengan segala kebebasan saya.
4. Dan yang terakhir ini yang paling penting, saya itu sebagai wanita *remaja* saya suka sama sepatu, karena menurut saya tempat memijakan kaki dan mempunyai alas yang bagus akan membawa mu ketempat pijakan yang bagus, kalau saya selfie yang ada sepatu saya tak terlihat. Makanya harus di foto sampe ujung kaki. Sepatu saya memang belum ori amerika. Tapi saat saya sudah bekerja sepatu saya akan menjadi ori amerika. Kalau di tanya seberapa perjuangan untuk beli sepatu, saya rela makan telur 1bulan juga dpp asal sepatu idaman ku bisa, memang harganya gak murah dan gak terlalu menguras kantong juga tapi karena sepatu baju atau hijab yang saya pakai sudah lusuh akan menjadi manis karena sepatu yang melengkapi.
Love sepatu. :) :*
Yahhh ... sekian pengungkapan alasan saya mengapa saya tak suka foto selfie lagi*dulu pernah* karena faktor umur juga penentu,
Terima kasih
Sudah lama tak share sesuatu, tak ada yang hal yang bagus untuk di share mingu - minggu ini. Yahh untuk post kali ini mungkin saya akan berbagi alasan - alasan kecil hal yang tak saya sukai.
Alasan kenapa saya sudah tak menyukai selfie sendiri atau zoom face dan lebih suka foto 1tubuh penuh.
1. Saya tak memiliki beauty face yang bisa di nikmati oleh seluruh pennguna media sosial dan itu sedikit membuat saya sadar diri. Dan alasan paling mendasar karena saya tak punya kamera yang bisa memfokuskan wajah saya, membuat warna kulit saya berbeda, dan menghilangkan bintang - bintang *jerawat* pada langit - langit *wajah saya*.
2. Saya pernah selfie sendiri itu dulu saat saya masih abg labil sekarang menuju fase kedewasaan bro hahaha, hal itu sekarang bagi saya sesuatu yang sangat luar biasa, karena masa - masa abg labil semua orang melewatinya pastinya. Saya akan selfie jika saya berada di london, new york dan jepang. Karena berfoto selfie sendiri menurut saya tak ada yang harus di banggakan akan hal itu. *setiap orang pandangannya beda bro*.
3. Saya suka fashion dan style saya, yahh walau mungkin hanya saya yang menganggap nya bagus tapi it's me broth. Ini gaya saya dengan segala kebebasan saya.
4. Dan yang terakhir ini yang paling penting, saya itu sebagai wanita *remaja* saya suka sama sepatu, karena menurut saya tempat memijakan kaki dan mempunyai alas yang bagus akan membawa mu ketempat pijakan yang bagus, kalau saya selfie yang ada sepatu saya tak terlihat. Makanya harus di foto sampe ujung kaki. Sepatu saya memang belum ori amerika. Tapi saat saya sudah bekerja sepatu saya akan menjadi ori amerika. Kalau di tanya seberapa perjuangan untuk beli sepatu, saya rela makan telur 1bulan juga dpp asal sepatu idaman ku bisa, memang harganya gak murah dan gak terlalu menguras kantong juga tapi karena sepatu baju atau hijab yang saya pakai sudah lusuh akan menjadi manis karena sepatu yang melengkapi.
Love sepatu. :) :*
Yahhh ... sekian pengungkapan alasan saya mengapa saya tak suka foto selfie lagi*dulu pernah* karena faktor umur juga penentu,
Terima kasih
Kamis, 15 Oktober 2015
EKSTRAKSI KAFEIN DARI DAUN TEH
I.
TUJUAN
PERCOBAAN
·
Mendapatkan kafein dari daun teh dengan
cara ekstraksi menggunakan
pelarut cair dan kloroform
·
Menentukan kadar kafein dari daun teh
II.
ALAT
DAN BAHAN
a.
Alat
yang digunakan
·
Batang pengaduk
·
Bola karet
·
Corong gelas
·
Corong pisah
·
Erlenmeyer vakum
·
Gelas kimia
·
Gelas ukur
·
Hot plate
·
Kaca arloji
·
Kertas saring
·
Neraca analitik
·
Pipet ukur
·
Termometer
b.
Bahan
yang digunakan
·
Aquadest
·
Kalsium karbonat (CaCO3)
·
Kloroform
·
Teh kering 10 gram
III.
GAMBAR
ALAT ( TERLAMPIR )
IV.
DASAR
TEORI
Kafein
merupakan jenis alkaloid yang secara alamiah terdapat dalam biji kopi, daun
teh, daun mete, biji kola, biji coklat dan beberapa minuman penyegar. Kafein memiliki
berat molekul 194,19 gram/mol. Dengan rumus kimia C8H10N8O2
dan pH 6,9 (larutan kafein 1% dalam air). Secara ilmiah, efek kafein terhadap
kesehatan sebetulnya tidak ada, tetapi yang ada adalah efek tak langsungnya
seperti menstimulasi pernafasan dan jantung, serta memberikan efek samping
berupa rasa gelisah (nevroses), tidak dapat tidur ( insomnia), dan denyut
jantung tak beraturan (tachycardia). Kopi dan teh banyak mengandung kafein
dibandingkan jenis tanaman lain, karena tanaman kopi dan teh menghasilkan biji
kopi dan daun teh yang sangat cepat, sementara penghancurannya sangat lambat.
(Hermanto, 2007 : 1)
Percobaan
ini bertujuan untuk mendapatkan kafein dari teh kering dan untuk menentukan
kafein dari daun teh. Kafein merupakan alkaloid yang mengandung nitrogen dan
memiliki properti basa amina organik. Kafein dapat larut dalam pelarut organik
seperti CaCO3 dan dalam air, kafein juga dapat terikat oleh senyawa
non polar seperti kloroform. Kloroform dapat memisahkan kafein dari zat lain di
dalam teh. Pemisahan kafein dari teh dilakukan dengan cara ekstraksi.
Ekstraksi
adalah mengambil suatu zat terlarut dari dalam larutan air oleh suatu plarut
yang tak dapat bercampur dengan air sehingga dapat dipisahkan. Ekstraksi adalah
suatu produk pemisahan suatu zat dan campurannya dengan pembagian sebuah zat
terlarut tersebut dari suatu pelarut ke pelarut yang lain. Seringkali campuran
bahan padat dan cair tidak dapat atau sukar sekali dipisahkan dengan metode
pemisahan mekanis atau termis. Misalnya komponen bercampur sangat erat, peka
terhadap panas, beda sifat fisiknya terlalu kecil atau tersedia dalam
konsentrasi yang terlalu rendah. Dalam hal semacam itu, seringkali ekstraksi
adalah satu-satunya proses yang dapat digunakan atau yang paling ekonomis.
Sebagai contoh pembuatan ester untuk essence pada sirup. Pengambilan kafein
dari daun teh dan pelarutan komponen-komponen kopi dengan menggunakan air
panas. Saat ekstraksi larutan ekstrak yang tercemar harus dibersihkan. Suatu
pelarut yang digunakan sedapat mungkin memiliki kemampuan melarutkan ekstraksi
yang besar, sehingga kebutuhan pelarut lebih sedikit. (Anonim : 2010 :1)
Eksraksi
pelarut suatu ekstraksi air merupakan metode pemisahan yang paling baik dan
populer. Alasan utamanya adalah bahwa pemisahan ini dilakukan baik dalam
tingkat makro maupun mikro. Prinsip metode ini didasarkan pada distribusi zat
terlarut dengan perbandingan tertentu antara dua pelarut yang tidak saling
bercampur, seperti benzena, karbon tetraklorida atau kloroform. Batasannya
adalah zat terlarut dapat ditransfer pada jumlah yang berbeda dalam kedua fase
pelarut. Teknik ini dapat dipergunakan untuk hal pemurnian, memperkaya
pemisahan serta analisis pada semua skala kerja. (Khopkar : 1990 : 85)
Khasiat
Teh
Teh yang biasa kita
konsumsi, khususnya teh hijau, banyak mengandung khasiat, sebuah riset Erasmus
University Medical School, Rotterdam mengungkapkan pembuluh darah baik besar
(aorta) pada responden yang gemar meminum teh hijau, memiliki lapisan yang
melindungi terjadinya penggumpalan darah. Kondisi ini menyebabkan menurunnya
kemungkinan terjadinya serangan jantung koroner.
Selain
itu, penelitian The American Jurnal of Clinical Nutrition belum lama ini
menemukan khasiat teh hijau untuk melangsingkan tubuh. Ternyata paduan kafein
dan teh hijau yang sesuai takaran mampu membakar 4% kalori lebih banyak
dibandingkan dengan orang yang berdiet dengan menggunakan placebo. Disamping
tiu, ternyata teh hijau lebih diakui ampuh mencegah gigi berlubang, lantaran
fluoride alami.
Kloroform
H
C Cl
Cl Cl
Nama IUPAC : Chloroform
Nama
lain : Formyl
trichloride, Methane trichloride, Methyl
trichloride,
Methenyl trichloride, TCM
Rumus Molekul : CHCl3
Massa Molar : 119,38
gr/mol
Penampilan : color
less liquid
Densitas : 1,48 gr/cm3
Titik leleh : 63,5 °C
Titik didih : 61,2
°C
Titik nyala : non-flammable
Kelarutan dalam air :
0,8
gr/100 ml at 20 °C
V.
LANGKAH
KERJA
1.
Menimbang 10 gram teh kering
2.
Memasukkan teh ke dalam gelas beaker.
Menambahkan 100 ml air.
3.
Memasukkan 5 gram CaCO3,
kemudian mendidihkannya.
4.
Menyaring larutan dengan kertas saring,
memisahkan filtrat endapannya.
5.
Memanaskan sampai filtrat 1/3 volume.
Mendinginkan filtrat sampai suhu kamar.
6.
Memasukkan larutan kedalam separatur
funnel dan menambahkan 15 ml kloroform kemudian mengocoknya.
7.
Memisahkan larutan atas dan larutan
bawah pada separatur funnel, larutan bawah dimasukkan kedalam gelas beaker.
8.
Menambahkan 2 ml kloroform pada larutan
atas yang ada di separatur funnel dan mengkocoknya.
9.
Memasukkan lapisan atas kedalam gelas
beaker yang sama dan melakuakn evaporasi sampai kering.
10. Menimbang
crude kafein.
VI.
DATA
PENGAMATAN
Perlakuan
|
Pengamatan
|
Menimbang 7,5 gram daun teh kering
|
Daun teh kering berbentuk serbuk kasar, berwarna coklat dan berbau
khas
|
·
7,5 gram daun teh kering ditambahkan 75ml aquadest
·
Menimbang 5 gram CaCO3
|
·
Larutan berwarna coklat muda, tidak larut dan berbau khas
·
Berbentuk serbuk halus, berwarna putih dan tidak berbau
|
Menambahkan 5 gram CaCO3 kedalam larutan diaduk dengan
stirrer sampai mendidih
|
Larutan yang tadinya berwarna coklat berubah menjadi larutan berwarna coklat
susu dan terdapat endapan berwarna putih
|
Menyaring larutan dengan vacum
|
Larutan disaring untuk memisahkan dari ampasnya sehingga dihasilkan
filtrat berwarna coklat pekat
|
Filtrat dipanaskan sampai 1/3 volume asalnya
|
Filtrat berubah warna menjadi coklat kehitaman
|
Filtrat dimasukkan kedalam corong pemisah lalu menambahkan 15 ml
kloroform kemudian dikocok, didiamkan beberapa saat
|
Terdapat 2 lapisan
-
Lapisan atas berwarna coklat kehitaman
-
Lapisan bawah berwarna putih
|
Lapisan bawah diambil lalu diletakkan kedalam gelas kimia, didiamkan
beberapa saat
|
Larutan berubah warna menjadi hijau bening dan berbau menyangat
|
Lapisan atas ditambah dengan 2 ml kloroform
|
Terdapat 2 lapisan
-
Lapisan atas berwarna coklat
-
Lapisan bwah berwarna putih
|
Lapisan bawah diambil lalu
diletakkan kedalam gelas kimia, didiamkan beberapa saat
|
|
VII.
PERHITUNGAN
Berat kafein = ( berat gelas kimia + kafein) – ( berat gelas kimia )
= 129,4 gram – 129 gram
= 0,4
gram
Kadar kafein dalam teh
kering 10 gram
% kafein
x
100
=
x
100
= 5,33%
VIII. ANALISIS DATA
Praktikum kali ini bertujuan untuk menentukan kadar
kafein didalam daun the. Kefein merupakan zat yang aman dikonsumsi. Namun, zat
ini juga dapat menimbulkan reaksi yang tidak dikehendaki seperti insomnia,
elisah, pernapasan meningkat dan sebagainya. Pengambilan kafein dilakukan
dengan ekstraksi menggunakan pelarut kloroform.
Daun teh kering dicampur dengan aquadest dan serbuk
putih CaCO3 dipanaskan menghasilkan larutan coklat susu. Saat
didiamkan larutan tersebut menyatu, hal ini dikarenakan CaCO3 adalah
senyawa organic sedangkan teh merupakan senyawa anorganik. CaCO3
digunakan untuk mengeluarkan bahan atau zat yang terdapat didalam teh kering
secara kesluruhan. Sedangkan fungsi pemanasan larutan adalah untuk mempercepat
reaksi pemisahan antara kafein dan daun teh kering.
Larutan teh dan kalsium karbonat yang telah dipanaskan
kemudian disaring dan menghasilkan larutan coklat pekat. Larutan tersebut harus
dipanaskan kembali untuk menguapkan kandungan air larutan coklat pekat atau
filtrat itu sehingga konsentrasi kafein semakin pekat dan kandungan-kandungan
lainnya hilang. Sebelum dipisahkan dengan corong pisah, larutan didinginkan
sampai suhu kamar. Jika terlalu dingin filtratnya akan mengendap.
Filtrat yang diekstrak di corong pisah sebelumnya
ditambahkan kloroform yang bersifat sangat polar. Dengan begitu, kafein akan
benar-benar terpisah dengan filtrat teh. Dua lapisan yang terbentuk, lapisan
atas berupa lapisan coklat kehitaman dan lapisan bawah berwarna putih
mengandung kafein. Lapisan bawah dikeluarkan dan diletakkan ke dalam gelas
kimia.
Afein memiliki massa jenis yang lebih besar dari zat
sisa sehingga terletak di bawah. Lapisan atas kembali dipisahkan dengan
penambahan 2 ml kloroform kembali dan didapat larutan berwarna putih. Setelah
didiamkan, larutan berwarna putih yang berupa kafein berubah warna menjadi
sedikit kehijauan. Larutan tersebut dipanaskan kembali sehingga terjadi penguapan
dan bentuknya berubah menjadi kristal atau serbuk halus yang merupakan kafein
dengan berat sebesar 0,4 gram.
IX.
KESIMPULAN
Setelah melakukan
percobaan dapat disimpulkan bahwa :
1.
Suatu metode untuk mendapatkan kafein
dari teh kering yaitu metode ekstraksi pelarut.
2.
Ekstraksi pelarut adalah mengambil suatu
zat terlarut dari dalam air oleh suatu pelarut yang tidak dapat bercampur
dengan air, sehingga dapat dipisahkan dalam hal ini pelarut yang digunakan
adalah klorofom.
3.
Hasil percobaan :
1)
Berat kafein = 0,4
gram
2)
% kadar kafein = 5,33
%
DAFTAR PUSTAKA
Sutriono, Agus. 2015. Penuntun
Praktikum Satuan Proses 2. Palembang:
Politeknik Negeri Sriwijaya
LAMPIRAN
( GAMBAR ALAT )
Botol
Aquadest Pengaduk
Kaca Arloji
Bola Karet Pipet Ukur Gelas
Kimia
Corong Gelas Hot Plate Neraca Analitik
Langganan:
Postingan (Atom)